Movie Review: Ju-on: The Beginning of the End (2014)
Bukan hanya mungkin, tapi Ju-on (terutama Ju-on: The Grudge) telah menjadi jawaban yang sangat akrab dengan pertanyaan “film horor paling creepy”, kombinasi dari anak kecil bertubuh putih, suara periodik yang chilling, hingga ketenangan yang kemudian dihajar oleh kejutan visual, an instant favourite. Jadi bukan sesuatu yang aneh ketika franchise mereka mulai menunjukkan grafik menurun kemudian pilihan reboot itu diambil, karena resiko dari mengulang kembali sesuatu yang telah usang cukup kecil di genre horor. Ju-on: The Beginning of the End (Ju-on: Owari no Hajimari), still loyal, still fun.
Wanita muda manis bernama Yui Shono (Nozomi Sasaki) dengan penuh rasa gembira menghubungi kekasihnya, Naoto Miyakoshi (Sho Aoyagi), setelah mendapatkan pekerjaan sebagai guru tetap di sebuah sekolah dasar. Tapi tidak butuh waktu lama masalah langsung menghampiri Yui, sumbernya adalah seorang murid bernama Toshio Saeki (Kai Kobayashi) yang telah lama absen tanpa kabar yang jelas. Sikap kepala sekolah yang seolah tertutup semakin memperbesar rasa penasaran Yui, yang kemudian memutuskan untuk datang ke rumah Toshio dan menemui orang tuanya.
Title : Movie Review: Ju-on: The Beginning of the End (2014)
Description : Movie Review: Ju-on: The Beginning of the End (2014) Bukan hanya mungkin, tapi Ju-on (terutama Ju-on: The Grudge ) telah menjadi jawab...
Description : Movie Review: Ju-on: The Beginning of the End (2014) Bukan hanya mungkin, tapi Ju-on (terutama Ju-on: The Grudge ) telah menjadi jawab...
0 Response to "Movie Review: Ju-on: The Beginning of the End (2014)"
Post a Comment